RENUNGAN KELUARAN 28-29



 Garis Besar Kel. 28-29

·        28:1-43 (segala peraturan mengenai pakaian yang harus dikenakan Harun sebagai Imam besar dan anak-anaknya sebagai Imam-imam)

·    29:1-46 (Pengudusan Kemah Pertemuan, Harun dan Anak-anaknya melalui Kurban-kurban yang telah ditentukan oleh Allah untuk dipersembahkan)

2.       Tema à “Kehidupan Hamba Tuhan Sejati”

-          Dipanggil Untuk Melayani (28)

a.       Melalui Jabatan sebagai Imam. (28:1-4) Key Word = “untuk memegang jabatan imam bagiKu”

     Sebagaimana keadaan Harun dan anak-anaknya yang telah ditentukan UNTUK MEMEGANG JABATAN IMAM BAGI TUHAN, demikian kehidupan kita harus siap melayani jika kita telah dipanggil oleh Tuhan sebagai imam-imam Allah.

b.       Melalui tingkah laku / tindakan dalam kehidupan sehari-hari. (28:5-43) Key Word = “Harus Memakainya”

     Sebagaimana pakaian yang harus dikenakan oleh Harun dan Anak-anaknya mencerminkan tugas keimamamannya, demikianlah harusnya kehidupan kita sehari-hari harus mencerminkan keimamaman kita, baik dimanapun dan kapanpun.

-          Dipanggil untuk Dikuduskan (29)

a.       Pengudusan Status (29:1)

     Sebagaimana Harun dan anak-anaknya yang telah ditetapkan menjadi imam-imam mendapat pengudusan dari Allah secara langsung. Jika pada saat itu pengudusan kehidupan Harun dan Anak-anaknya ditandai dengan kurban-kurban hewan dan roti, maka pada zaman ini pengudusan oleh Allah secara langsung dalam kehidupan kita telah ditandai dengan mengurbanan Yesus Kristus sebagai kurban satu-satunya dan untuk selamanya. 

b.       Pengudusan Progresif (29:43)

                 Sebagaimana Harun dan anak-anaknya yang harus memakai pakaian keimamaman mereka setiap kali mereka datang ke mezbah untuk menyelenggarakan kebaktian di tempat kudus, demikianlah seharusnya kehidupan kita selalu berlaku kudus setiap kali kita datang kepada Tuhan untuk melayaninya, dari sanalah kehidupan kita akan terus dikuduskan untuk semakin kudus dihadapan Allah. 

Posting Komentar

0 Komentar